Jumat, 14 Januari 2011

Vitamin Canggih untuk Tubuh ^^


Vitamin C Untuk Tubuh
Vitamin C atau sering dikenal dengan istilah asam askorbat sangat bermanfaat bagi tubuh. Kebutuhan akan vitamin C dapat terpenuhi dengan mengkonsumsi suplemen makanan yang mengandung vitamin C, buah-buahan maupun sayur-sayuran. Bila kebutuhan vitamin ini terpenuhi dalam tubuh maka tubuh pun akan terbebas dari berbagai macam penyakit.
Dosis yang dibutuhkan dalam mengkonsumsi vitamin C adalah 25-75 mg/hari untuk pencegahan, 1 sampai 3 kali sehari 200-500 mg untuk pengobatan, sedangkan kebutuhan untuk anak-anak dengan usia 3 bulan-12 tahun sebanyak 25-75 mg. Kelebihan vitamin C yang berasal dari buah dalam tubuh akan dikeluarkan melalui urine. Namun untuk vitamin c yang diperoleh dari mengkonsumsi suplemen makanan batas maksimum yang diperbolehkan adalah 1000 mg/hari. Sebaiknya vitamin ini dikonsumsi setiap hari karena sifatnya yang larut dalam air sehingga tidak bisa disimpan dalam tubuh, dengan catatan vitamin c yang dikonsumsi sesuai dengan dosis yang tertera diatas.
Apabila seseorang kekurangan vitamin c maka akan menyebabkan penyakit sariawan atau skorbut. Gejalanya ialah pembengkakan dan pendarahan pada gusi, gingivalis, kaki menjadi
empuk, anemia, dan deformasi tulang. Penyakit sariawan yang akut dapat disembuhkan dalam beberapa waktu dengan pemberian 100 sampai 200 mg vitamin C per hari. Bila penyakit sudah kronik perlu diperlukan waktu lebih lama untuk penyembuhannya dan suplai vitamin C yang lebih ditingkatkan. 
Vitamin c dapat diperoleh dari buah-buahan segar. Buah yang masih segar atau mentah kandungan vitamin c nya lebih banyak daripada buah yang sudah matang atau terlalu matang. Buah yang masih segar juga lebih baik dikonsumsi daripada buah-buahn yang sudah melalui proses pengolahan. Karena dalam proses pengolahan akan melalui tahap pemanasan maka vitamin c yang terkandung dalam buah akan rusak. Dimana sifat dari vitamin c adalah mudah larut dalam air dan juga mudah rusak oleh oksidasi, panas, dan alkali. Buah yang banyak mengandung vitamin c adalah jeruk. Sedangkan sayuran yang mengandung vitamin c adalah Bayam, brokoli, cabe hijau, dan kubis. Sayuran ini juga mengandung vitamin c yang baik bahkan juga setelah dimasak. Konsumsi bahan sayuran dan buah dalam keadaan segar, dapat menyediakan kebutuhan tubuh akan vitamin ini. Hanya saja terkadang kita sering kurang memperhatikan cara pengolahan bahan yang benar, sehingga vitamin C rusak dan terbuang percuma. Saat proses merebus sayuran, guna mempertahankan kesegaran warna sering ditambahkan baking soda. Penambahan baking soda pada saat memasak sayuran,  dapat merusak kandungan vitamin C pada sayuran. Oleh karena itu sebaiknya dalam pengolahan sayuran tidak menggunakan bahan tambahan yang dapat merusak kandungan zat gizi. 

                                                                                                     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar